Sang malam tiba,
Menampilkan benda bulat dengan cahaya
terang ,
Menghias atap yang tak bertiang,
Debu mengendap dan bercampur dengan
kekalutan hati,
Merekat dan menempel menjadi lumpur
hitam masa lalu,
Mengalir lambat dalam hembus nafas
halus,
Dalam kekelaman yang telah menjadi
terang,
Hangat dibalut dekapan sang surya,
Malaikat kecil terbangun dari dunia
impian,
Menatap embun yang perlahan jatuh dalam
pijakan bumi,
Membasahi sedikit kaca-kaca putih,
Yang memantulkan sinar sang surya masuk menyusup,
Menghapuskan percikan kejenuhan hati,
Sadarkan pikiran untuk tinggalkan keresahan
jiwa,
Membiarkannya hilang bersama air embun,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar